Kelurahan Tanjung Rejo

SEJARAH KELURAHAN TANJUNG REJO

Pada tahun 1945 Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal ini adalah tanah perladangan yang berbatasan dengan tanah perkebunan nanas atau sirsak milik maskapai pondermolen, tanah perladangan ini bernama Sei Sikambing A yang diperjuangkan menjadi tempat tinggal penduduk dan pada tahun 1947 berhasillah perjuangan ini.

Tanah perladangan ini dijadikan Kampung Sei Sikambing A, kepala kampungnya adalah Bapak Beduk,  tahun 1949 kepala kampung bertukar dari Bapak Beduk ke Bapak Sastro Pawiro.

Luas tanah Kampung Sei Sikambing A +/- 350 ha.  Pada tahun 1957 Kampung Tanjungrejo menukar namanya menjadi Kampung Tanjung Rejo dengan kepala kampungnya tetap Bapak Sastro Pawiro. Pada tahun 1959 kepala kampung Tanjung Rejo bertukar kepada Bapak Atmo Supardi alias Kliwon. Pada tahun 1966 kepala kampung bertukar lagi kepada Bapak Muhadi Gondo.

Pada tahun 1968 telah dilaksanakan pemilihan I kepala kampung atau desa Tanjung Rejo,  yang berhasil dipilih adalah Bapak Soeparno seorang TNI AD.  Pada tahun 1974 terjadi peralihan Kampung Tanjung Rejo dari wilayah kabupaten Deli Serdang dan dimasukkan ke wilayah kota Medan dan nama kampungnya bertukar menjadi Tanjung Rejo. 

Kepala Kelurahan nya adalah Bapak Moedjiono, ketua lembaga swadayanya (LSD) Adalah Bapak Zainuddin. Pada Tahun 1979 timbul gagasan membangun balai desa yang biasa digunakan untuk:

1. Kegiatan musyawarah desa

2. Kegiatan olahraga

3. Kegiatan kesenian

yang uangnya dikumpulkan oleh LSD dari partisipasi atau swadaya masyarakat.

Pada tahun 1983  berdirilah balai desa yang sampai sekarang,  yang merupakan balai desa terbesar di kecamatan Medan Sunggal dengan ukuran bangunan 24 x 14 m.  pada tahun 1987 LKMD Tanjung Rejo pernah keluar menjadi LKMD terbaik se-kota Medan,  dan mendapat hadiah piagam dan mesin ketik, dan yang menjadi ketua LKMD nya pada saat itu adalah Bapak Suroso .

- Pada tahun 1988 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak H.Moeddjio kepada bapak Drs. Yahya Sumardi kepada Bapak Bangun Karo-karo seorang TNI AD.

- Pada tahun 1989 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak Bangun Karo-karo kepada bapak Angga manik, SH

- Pada tahun 2001 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak Angga manik, SH kepada bapak Riswan Sihombing.

- Pada tahun 2009 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak Riswan Sihombing kepada bapak R. Ridho Nst S.STP.

- Pada tahun 2011 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak  R. Ridho Nst S.STP kepada Bapak Abu Kosim Nst, S.Sos, M.AP.

- Pada tahun 2018 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari bapak  Abu Kosim Nst, S.Sos, M.Ap kepada Ibu Aisyah Rambe, S.STP, M.AP.

- Pada tahun 2022 Lurah Tanjung Rejo bertukar dari Ibu Aisyah Rambe, S.Stp, M.Ap. kepada Bapak Zia Ridho Ikhwa, S.STP.

- Dari 2022 hingga sekarang yang menjabat sebagai Lurah adalah Bapak Zia Ridho Ikhwa, S.STP.

LINGKUNGAN

Jumlah Lingkungan : 24 Lingkungan

LOKASI YAYASAN PENDIDIKAN

LOKASI PERIBADATAN

PASAR

PASAR TRADISIONAL terdapat di JL SETIA BUDI.